Ahhhrrrrgggg...sakit, nyeri nian lutukku
kendati rasa sakit menyelimuti, aku harus bangkit dari pembaringan ini, tanganku meraih handuk dengan malas....
Byur...byur...byur.... hilang kantukku seketika, dinginnya air menghidupkan kembali saraf-saraf ku yang masih koma
Bersiap memburu waktu, menjalani aktivitas sehari-hari adalah perjuangan menyemangati diri
Kemacetan, target dan terbatasnya waktu begitu juga tenaga menguras emosi, menguras semangat, menguras kesempatan tersisa
Pukul 6.10 pagi, akhirnya akupun sampai dikantor, bagiku ini keterlambatan, pekerjaanku menuntut komitmen dan tanggungjawab untuk datang lebih pagi
Disaat yang lain masih menutup mata atau menikmati teh hangat, mataku bersegera menelusuri tumpukan kerjaan dan jemari-jemari ku berpacu menari-nari diatas keyboard komputer
Seperti biasa, sepotong doa ku panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, untuk mengawali hari-hariku
Ditemani milo panas... yang membasahi tenggorokan keringku juga menghangatkan perut kosongku....
suurrllpppp, satu teguk... cukup memompa semangat
After 4 o'clok... waktunya kembali ke rumah... waktunya melonggarkan ketegangan
Seperti biasa.... Transjakarta Busway selalu menjadi kendaraan setia yang menghantar dan menjemput
Dengan ongkos lima ribu lima ratus rupiah sudah bisa membawaku dari rumah - kantor - rumah
Kembali kerumah, kembali beristirahat, dan kembali mencoret-coret diblogku
Let's Write
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
comment on me